cara memasak daging perut babi pork belly dengan panci masak lambat | RESEP KULINER ASLI INDONESIA -->

ads

cara memasak daging perut babi pork belly dengan panci masak lambat



Cara Memasak Daging Perut Babi (Pork Belly) dengan panci masak lambat.

Gemar mengonsumsi daging perut babi tetapi tidak tahu cara mengolahnya sendiri di rumah? Jika selama ini Anda selalu membelinya dengan harga mahal di restoran yang menyajikan aneka kuliner khas Asia, mulai sekarang cobalah membuatnya sendiri di dapur rumah Anda! Sejatinya, daging perut babi sangatlah berlemak sehingga kerap diolah menjadi bacon atau daging asap. Namun, jika tidak menyukai rasa dan aroma daging asap, Anda juga bisa memanggangnya, menumisnya, atau memasaknya dengan panci masak lambat. Jangan lupa menggunakan api kecil untuk memanggang atau memasak daging di panci masak lambat, dan mengiris daging tipis-tipis jika ingin menumisnya. Untuk mengetahui resep lengkapnya, baca terus artikel di bawah ini!

Bahan.
Untuk: 6-8 porsi.
900 gram daging perut babi.
2 sdt. sea salt atau garam biasa.
2 sdt. merica hitam tumbuk.
2 sdt. bubuk cabai.
2 sdm. minyak zaitun.
60 ml. cuka apel.
250 gram wortel, potong dadu dengan ukuran 5x5 cm.
250 gram ubi jalar, potong dadu dengan ukuran 5x5 cm.

Langkah.

1. Bumbui daging dan diamkan semalaman. Oleskan bumbu berupa garam, merica, dan bubuk cabai secara merata di seluruh permukaan daging. Setelah itu, bungkus daging dengan plastic wrap, dan diamkan di dalam kulkas semalaman.

Aduk rata seluruh bumbu di sebuah mangkuk kecil sebelum mengoleskannya ke permukaan daging; melakukannya akan membuat bumbu terdistribusi dengan lebih baik dan merata.

Tidak perlu mendiamkan daging semalaman jika waktu Anda terbatas. Pada dasarnya, mendiamkan daging berbumbu semalaman akan membuat tekstur daging lebih empuk dan rasanya lebih kuat; namun jangan khawatir, cita rasa daging tetap akan lezat meski langsung diolah setelah dibumbui.

2. Sayat kulit yang menempel di daging babi. Menggunakan pisau tajam, buat sayatan agak dalam berupa garis diagonal yang sejajar di permukaan kulit; setelah itu, kembali sayat permukaan kulit dari arah yang berlawanan hingga membentuk garis yang berpotongan (nantinya, permukaan kulit daging babi akan terlihat seperti papan catur yang dipenuhi kotak-kotak berukuran kecil).

Menyayat kulit memudahkan lemak daging untuk mencair saat dimasak. Pastikan sayatan yang Anda buat tidak terlalu dalam dan menyentuh lapisan daging di bawahnya.

3. Panaskan minyak zaitun di atas wajan. Tuangkan minyak zaitun ke wajan berukuran besar dan panaskan dengan api agak besar.

Tunggu selama 60 detik atau sampai minyak benar-benar panas. Perlahan, goyangkan wajan agar seluruh permukaan wajan terlapisi minyak panas.

4. Goreng daging dengan sedikit minyak. Letakkan potongan daging di atas minyak panas, dan goreng setiap sisinya selama 60 detik atau sampai teksturnya garing dan warnanya berubah kecokelatan.

Jepit daging dengan penjepit untuk menggoreng tepian daging.

Daging tidak akan bertekstur terlalu renyah jika dimasak menggunakan panci masak lambat. Itulah mengapa Anda perlu terlebih dahulu menggoreng daging dengan sedikit minyak di atas wajan sebelum memasaknya dengan panci masak lambat.

5. Masukkan seluruh bahan ke dalam panci masak lambat. Taburkan wortel dan ubi jalar hingga memenuhi dasar panci. Setelah itu, letakkan potongan daging di atasnya dan tuangi seluruh bahan dengan cuka apel.

Jika ingin, gunakan sayuran lain yang berasal dari akar seperti kubis brussel, kentang, atau turnip (sayuran sejenis lobak).

6. Masak daging dengan suhu tinggi selama 4-5 jam. Tutup panci masak lambat dan ubah pengaturannya ke suhu tinggi. Setelah itu, jangan menyentuh daging selama sekitar 4-5 jam atau sampai daging benar-benar matang.

Setidaknya, pastikan suhu internal daging mencapai angka 70°C saat disajikan.

7. Sajikan daging panas-panas untuk menghasilkan cita rasa yang maksimal. Matikan api dan diamkan daging selama 10 menit sebelum mengirisnya. Seharusnya, tekstur daging akan sangat lembut dan empuk saat dipotong.

Jika tidak dihabiskan dalam sekali santap, sisa daging bisa disimpan di dalam wadah kedap suara dan dimasukkan ke dalam kulkas. Panaskan daging di atas wajan sesaat sebelum disantap agar teksturnya kembali renyah.

Hal yang Anda Butuhkan.

Mangkuk berukuran kecil.

Plastic wrap.

Pisau tajam.

Wajan berukuran besar.

Penjepit.

Panci masak lambat.

Termometer daging (termometer khusus untuk memasak).