cara mudah membuat cokelat hitam | RESEP KULINER ASLI INDONESIA -->

ads

cara mudah membuat cokelat hitam





Cara Mudah Membuat Cokelat Hitam.



Membuat cokelat hitam di rumah mungkin tidak bisa menghemat uang, namun pengalaman membuatnya bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan. Prosesnya sangat sederhana, namun Anda perlu bertindak tepat dan hati-hati jika ingin berhasil dalam usaha membuat cokelat ini.



Bahan Untuk membuat cokelat sebanyak 225 gram.



8 sendok makan bubuk kakao.

6 sendok makan mentega cokelat (cocoa butter) ATAU 4 sendok makan minyak kelapa.

1 hingga 2 sendok makan gula halus ATAU madu ATAU sirup maple.

1/2 sendok teh ekstrak vanili.

60 ml kacang cincang ATAU buah kering (opsional).

1 sendok makan biji chia (opsional).







Metode 1 Mencampur Bahan-Bahan.



Siapkan cetakan atau loyang timah kecil. Gunakan loyang timah berukuran 15x15 cm dan alasi dengan kertas lilin atau kertas perkamen.

Anda bisa menggunakan cetakan permen sebagai pengganti loyang timah. Sebagian cetakan tidak perlu disiapkan dengan penanganan khusus. Hanya pastikan cetakan tersebut bersih dan kering sebelum digunakan.



Panaskan air di dalam panci bersusun ganda. Isilah panci bagian bawah dengan air setinggi 2,5 cm. Letakkan panci bersusun ganda di atas kompor dan panaskan dengan api sedang hingga air mulai mendidih.

Jika Anda tidak memiliki panci bersusun ganda, letakkan mangkuk atau wajan tahan panas di atas panci. Bagian bawah mangkuk harus bisa diletakkan di atas bibir panci, dan bagian bawah mangkuk tidak boleh terlalu rendah hingga menyentuh permukaan air di dalam panci.



Lelehkan mentega cokelat. Masukkan mentega cokelat ke panci bagian atas dan panaskan perlahan, aduk sekali-sekali, hingga balok mentega cokelat tersebut meleleh seluruhnya.

Mentega cokelat harus mencapai suhu 50 derajat Celsius.  Pantau suhu menggunakan termometer permen.

Pertimbangkan untuk mematahkan atau memotong mentega cokelat menjadi potongan berukuran sama sebelum dimasukkan ke panci. Hal ini akan memastikan lemak tersebut agar lebih cepat meleleh dan rata.

Perhatikan, mentega cokelat meleleh lebih cepat dan Anda tidak boleh membiarkannya menjadi terlalu panas. Anda perlu mengecilkan apinya dari api sedang ke kecil atau sedang-kecil. Cokelat yang menjadi terlalu panas akan membentuk lapisan putih pucat yang dikenal dengan nama “bloom”.

Cokelat hitam asli menggunakan mentega cokelat. Namun, jika mencari alternatif yang lebih sehat, Anda bisa mengganti mentega cokelat dengan minyak kelapa. Minyak kelapa harus dilelehkan dan diperlakukan dengan cara yang sama dalam resep.



Campurkan bubuk kakao, pemanis, dan vanili. Aduk ketiga bahan tersebut di dalam mangkuk sedang hinga tercampur rata.

Anda bisa menggunakan bubuk kakao untuk resep ini. Bubuk kakao yang dihaluskan (refined cocoa powder) memiliki rasa yang enak, mudah ditemukan, dan harganya lebih terjangkau, namun proses penghalusan menghilangkan sebagian antioksidan di dalam kakao. Bubuk kakao alami atau yang tidak diproses mengandung lebih banyak antioksidan dan menjadi pilihan yang paling sehat.

Gunakan gula, madu, atau sirup maple, untuk pemanis. Perhatikan, cokelat hitam yang dibuat dengan gula bisa disimpan di dalam suhu ruangan namun cokelat yang dibuat dengan madu atau sirup maple perlu didinginkan di kulkas.

Jumlah pemanis yang digunakan akan mengubah persentase kakao dari cokelat hitam.

Menggunakan 1 sendok makan pemanis akan menghasilkan 85 persen cokelat hitam.

Menggunakan 1-1/2 sendok makan pemanis akan menghasilkan 73 persen cokelat hitam.

Menggunakan 2 sendok makan pemanis akan menghasilkan 60 persen cokelat hitam.



Campurkan kedua campuran cokelat tersebut. Tuangkan pelan-pelan campuran bubuk kakao ke dalam panci berisi lemak kakao, aduk seluruhnya hingga halus. Angkat campuran tersebut dari kompor jika sudah siap.

Biarkan seluruh campuran turun ke suhu 50 derajat Celsius sebelum mengangkatnya dari kompor.







Metode 2 Melakukan Proses "Tempering" Cokelat.



Tuangkan sebagian cokelat ke atas lempeng marmer. Tuangkan sekitar tiga perempat campuran cokelat dengan hati-hati ke atas talenan kaca atau lempeng marmer dengan pinggiran yang pendek. Sisihkan campuran cokelat yang tersisa.

Proses tempering ini tampak menguras tenaga, namun sangat direkomendasikan agar Anda mengikutinya. Proses tempering cokelat menyebabkan mentega cokelat mengeras dalam pola kristal spesifik, dan hasilnya, cokelat hitam akan memiliki kilau dan tekstur yang lebih cantik.

Perhatikan, cokelat hitam yang tidak melewati proses tempering akan bermasalah, tampak bernoda, memiliki tekstur bagian dalam yang berantakan, atau rentan menimbulkan lapisan lemak putih pada permukaannya.



Sebarkan cokelat. Gunakan alat pengikis plastik yang fleksibel atau pisau palet untuk menyebarkan cokelat menjadi lapisan setipis dan serata mungkin.



Kumpulkan cokelat. Gunakan pisau untuk mengikis pinggiran cokelat ke arah tengah, dengan melakukannya secepat mungkin.



Ulangi selama 10 menit. Sebarkan cokelat dengan cepat menjadi lapisan tipis, lalu kumpulkan kembali ke bagian tengah dengan segera. Ulangi proses ini selama waktu yang penuh, dengan menjaga cokelat agar bisa bergerak selama durasi batas waktu tersebut.

Biarkan porsi pertama cokelat yang melewati proses tempering mencapai suhu 82 derajat Celsius sebelum berlanjut ke langkah selanjutnya.



Aduk cokelat yang tersisa. Tambahkan cokelat yang masih ada di dalam panci ke atas cokelat yang berada di atas lempeng marmer. Campurlah kedua campuran cokelat tersebut secara cepat dengan satu kali penyebaran dan pengumpulan.

Setelah menambahkan campuran cokelat panas ke cokelat yang diproses tempering, maka suhunya harus sekitar 32 derajat Celsius.



Uji konsistensinya. Untuk mengetahui apakah cokelat telah diproses tempering dengan tepat atau belum, teteskan sedikit cokelat ke atas bagian lempeng marmer atau talenan kaca yang kosong. Cokelat tersebut harus bisa mengeras dengan sangat cepat.

Jika campuran cokelat tidak mengeras ketika diuji, lanjutkan proses tempering selama beberapa menit sebelum dicoba lagi.







Metode 3 Mengeraskan dan Menyajikan Hasil Akhir.



Campurkan bahan-bahan pilihan. Jika Anda menggunakan kacang, buah kering, atau biji chia, taburkan di atas permukaan cokelat pada tahap ini dan campurkan bahan-bahan tersebut dengan cepat.



Tuangkan cokelat ke loyang yang telah disiapkan. Ambil campuran cokelat menggunakan sendok besar dan pindahkan ke loyang yang sudah diberi alas. Ketika semua cokelat sudah berada di dalam loyang, haluskan bagian atasnya dengan cepat menggunakan alat pengikis atau pisau palet.

Jika Anda menggunakan cetakan sebagai pengganti loyang timah persegi, ambil campuran cokelat menggunakan sendok dan masukkan ke dalam botol atau kantung adonan kue sekali pakai dan pencet ke dalam cetakan satu per satu. Ketika semua cetakan telah terisi, ketuk pelan-pelan cetakan pada meja dapur untuk mengeluarkan gelembung udara yang mungkin muncul.

Jika Anda ingin membuat keping cokelat (chocolate chip), masukkan campuran cokelat ke dalam kantung plastik pastry dengan ujung yang sempit dan semprotkan keping cokelat ke atas loyang panggang yang telah dialasi kertas lilin atau kertas perkamen.



Diamkan hingga mengeras. Biarkan cokelat mengeras sendiri. Anda bisa mendiamkannya pada suhu ruangan agar mengeras, memasukkan ke kulkas, atau memasukkan ke pembeku.

Jika Anda mendinginkan cokelat di dalam pembeku, maka cokelat tersebut siap digunakan dalam waktu sekitar 30 menit. Di dalam kulkas, campuran cokelat membutuhkan waktu sedikit lebih lama yaitu 1 jam. Pada suhu ruangan, campuran cokelat membutuhkan waktu beberapa jam agar mengeras.

Perhatikan, cokelat hitam yang terbuat dari madu atau sirup maple mungkin tidak cukup mengeras pada suhu ruangan. Sebaliknya, dinginkan cokelat di dalam kulkas atau pembeku.



Keluarkan cokelat yang sudah jadi dari loyang. Jika cokelat benar-benar mengeras, keluarkan dari loyang dan lepaskan kertas lilin atau kertas perkamen.

Untuk mengeluarkan cokelat hitam dari cetakan, balik cetakan pada loyang yang dialasi kertas perkamen atau kertas lilin. Ketuklah bagian bawah cetakan dengan jari atau pisau mentega, atau tekuk pelan-pelan cetakan untuk melepaskan cokelat. Cokelat harus keluar dari cetakan ketika Anda melakukannya.



Konsumsi cokelat sekarang atau simpan untuk digunakan kemudian. Cokelat hitam siap dinikmati sekarang; makanlah cokelat dalam bentuk balok utuh atau patahkan menjadi potongan-potongan kecil. Jika Anda belum siap memakannya, bungkus cokelat hitam dengan kertas lilin bersih atau masukkan ke dalam kantung plastik bersegel untuk disimpan dan digunakan kemudian.

Cokelat hitam yang terbuat dari gula bisa disimpan pada suhu ruangan. Namun, jika Anda membuatnya dengan madu atau sirup maple, cokelat tersebut harus disimpan di dalam kulkas.



Hal yang Anda Butuhkan.

Loyang timah atau cetakan (ukuran 225 gram) kecil.

Kertas perkamen atau kertas lilin.

Panci bersusun ganda.

Sendok pengaduk.

Mangkuk kecil.

Pengocok telur.

Lempeng marmer atau talenan kaca.

Pengikis plastik fleksibel atau pisau palet.

Termometer permen.

Sendok permen.

Kantung plastik pastry (opsional).

Kantung plastik bersegel (opsional)