6 Jenis Mie Korea di Jakarta yang Unik Sekali.

6 Jenis Mie Korea di Jakarta yang Unik Sekali.

Mie Korea di Jakarta apa yang paling kamu suka? Kalau jawabannya Samyang, berarti kamu harus lebih sering lagi keliling restoran Korea di Jakarta untuk mencicipi mie homemade Korea yang pastinya lebih sehat dan rasanya nggak kalah sedap dengan mie instan pedas Samyang. Variasi jenis mie Korea ada banyak sekali. Jenisnya bisa dibedakan dari bahan pembuatnya atau juga dari suhu mie saat disajikan.

Tidak heran, terkadang pilihan menu mie Korea di Jakarta ini sangat membingungkan buat para pecinta kuliner yang baru mencoba masakan Korea. Kali ini kita akan membantu kamu membedakan 6 jenis mie Korea yang unik dan populer sekali di Jakarta. Semoga bisa bermanfaat dan kamu tidak lagi bingung memilih mie yang tepat saat kulineran di restoran Korea ya!


1. Ramyeun.
Saat mendengar kata Ramyeun, mungkin yang terlintas di pikiranmu adalah Ramen Jepang. Mie instan ini bisa didapat dengan mudah karena dijual bebas di supermarket. Di restoran Korea, kamu bisa menikmati semangkok Ramyeun dengan topping daging dan raw egg yang semakin menambah citarasa kuahnya. Tapi belakangan ini, mie Korea di Jakarta ini sering sekali dijadikan topping tambahan untuk menu makanan Korea yang lain. Contohnya ada Dak Galbi atau Budae Jjigae yang terasa hampa tanpa tambahan Ramyeun instan di atasnya. Kalau kamu mau coba Budae Jjigae paling enak di Jakarta dengan tambahan Ramyeun sebagai pelengkapnya, kamu bisa menuju Jjigae House.

2. Naengmyeon.
Kalau biasanya mie disajikan dengan kuah yang hangat, kamu mungkin akan kaget saat menyantap Naengmyeon. Mie Korea di Jakarta ini dihidangkan dengan kuah kaldu dingin dengan tambahan mentimun, pear, kimchi, boiled egg, dan potongan daging. Ini cocok sekali dinikmati saat cuaca Jakarta lagi panas-panasnya. Sensasi segar dan gurihnya sangat terasa. Naengmyeon biasanya dibuat dari tepung kentang dan tepung soba.
Jika disajikan tanpa kaldu, menu ini menjadi Bibim Naengmyeon yang diberi gochujang sauce dan kadang dihidangkan bersama topping raw fish yang sudah dimarinasi. Sedangkan kalau penampilannya seperti Naengmyeon tradisional dengan kuah kaldu dingin, tapi isinya menggunakan wheat noodle, itu disebut Milmyeon. Dan ketika wheat noodle disajikan tanpa kuah kaldu, orang Korea menyebutnya Bibim Milmyeon. Beragam sekali ya nama menu mie ala Korea?

3. Kalguksu.
Beda lagi dengan Kalguksu. Jenis mie Korea di Jakarta ini disajikan panas-panas dan dulunya paling sering disantap saat musim panas di Korea. Kalguksu disajikan dalam kuah kaldu yang berbahan dasar chicken atau beef. Untuk menambah aroma dan citarasa, ditambahkan pula anchovies, shellfish, kelp, bawang, jahe, scallions, garam, kentang dan zucchini. Cara memasaknya bisa dengan beberapa cara. Ada yang memilih langsung dimasak bersama kuah kaldunya agar menghasilkan kuah yang kental. Tapi ada juga yang lebih suka memasak mie terpisah dari kaldunya demi mendapatkan kuah yang lebih bening. Legend of Noodle bisa kamu kunjungi kalau mau menikmati semangkuk Kalguksu di Jakarta.

4. Japchae.
Pecinta makanan Korea pasti tidak asing lagi dengan jenis mie Korea di Jakarta ini. Sekilas namanya memang mirip Capcay, makanan khas Chinese, tapi isinya sangat berbeda. Japchae berupa olahan mie sejenis bihun yang terbuat dari tepung ubi. Menu ini dimasak dengan cara ditumis menggunakan minyak wijen dan ada beberapa macam sayuran yang menjadi pelengkapnya, seperti mushroom, bawang, atau wortel. Berbeda dengan sebagian besar masakan Korea, rasa Japchae cenderung manis berkat campuran bumbu soy sauce dan gula. Buat yang belum tahu, Japchae ini merupakan inovasi dari Dinasti Joseon yang berjaya di abad ke-17. Yang belum pernah merasakan mie Korea legendaris ini, kamu bisa mampir ke Arasseo Senopati buat nyobain.

5. Jajangmyeon.
Awalnya Jajangmyeon dibawa oleh imigran Tiongkok ke Korea, tapi kini jenis mie Korea di Jakarta ini sudah mendunia. Mie yang digunakan terbuat dari tepung gandum, teksturnya tebal dan dimakan dengan saus pasta dari kacang kedelai hitam. Rasanya begitu creamy, dan beraroma berkat tambahan bumbu bawang di dalamnya. Mencari Jajangmyeon enak di Jakarta? Kamu bisa mencobanya di Mujigae.

6. Jjampong.
Buat pecinta makanan pedas pasti akan suka dengan Jjampong yang disajikan dalam rendaman kuah kaldu seafood super pedas. Mie yang digunakan biasanya sama seperti yang ada pada Jajangmyeon, tapi kadang ada restoran yang menggunakan mie udon ala Korea. Tidak hanya terkenal di Korea, Jjampong juga populer di Jepang. Di sana, menu ini disebut Champon. Tidak perlu bingung cari Jjampong enak di Jakarta, punyanya Jjang Korean Noodle pasti tidak akan membuatmu kecewa.